BASKOMJATIM.COMKMA No 450
Tahun 2024: Memperkuat Madrasah dengan Kurikulum Merdeka
Transformasi Pendidikan Madrasah: Lahirnya KMA
450/2024
Dalam lanskap pendidikan Indonesia, madrasah
sebagai lembaga pendidikan Islam formal terus berbenah diri. Kementerian Agama
Republik Indonesia (Kemenag) mengeluarkan Keputusan Menteri Agama Nomor 450
Tahun 2024 tentang Pedoman Implementasi Kurikulum Merdeka Pada RA, MI, MTs, MA
dan MAK (disingkat KMA 450/2024) sebagai langkah strategis.
KMA 450/2024 diluncurkan pada 2 Februari 2024.
Ini menjadi pedoman bagi madrasah jenjang Raudatul Athfal (RA), Madrasah
Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA), dan Madrasah
Aliyah Kejuruan (MAK) untuk mengimplementasikan Kurikulum Merdeka.
Visi KMA 450/2024: Madrasah Mandiri,
Berprestasi, dan Islami
Regulasi ini bertujuan mewujudkan madrasah
yang mandiri, berprestasi, dan mampu menghasilkan lulusan yang
berkarakter Islami, cakap berilmu, dan siap berkontribusi bagi bangsa dan
negara.
Fleksibilitas dan Kolaborasi: Prinsip
Implementasi
KMA 450/2024 menganut prinsip-prinsip kunci:
- Fleksibilitas:
Madrasah memiliki keleluasaan mengembangkan kurikulum operasional madrasah
sesuai dengan potensi dan sumber dayanya.
- Fokus pada Pengembangan Karakter dan Kompetensi: Pembelajaran berpusat pada pembentukan karakter Islami dan
membekali peserta didik dengan kompetensi yang dibutuhkan di era modern.
- Pembelajaran Berkualitas:
Pendekatan pembelajaran yang diterapkan harus berkualitas, berpusat pada
peserta didik, dan berorientasi pada pencapaian hasil belajar yang
optimal.
- Kerjasama:
Madrasah didorong untuk menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, seperti
orang tua, masyarakat, dan lembaga terkait, dalam upaya bersama memajukan
pendidikan.
Struktur Kurikulum dan Aktivitas Madrasah
KMA 450/2024 juga mengatur:
- Struktur Kurikulum:
Kurikulum Merdeka menawarkan struktur yang lebih fleksibel dibandingkan
kurikulum sebelumnya. Terdapat pembagian antara Capaian Pembelajaran (CP)
yang wajib diikuti dan Peluang Belajar (PL) yang dapat dipilih sesuai
kekhasan madrasah.
- Jam Pelajaran: KMA
450/2024 tidak secara kaku mengatur jam pelajaran. Madrasah memiliki ruang
untuk menyesuaikan alokasi waktu sesuai dengan kebutuhan pembelajaran.
- Kalender Pendidikan:
Regulasi ini memberikan keleluasaan bagi madrasah untuk mengatur kalender
pendidikannya sendiri, tentunya dengan tetap memperhatikan ketentuan
nasional.
- Pembelajaran Intrakurikuler:
Pembelajaran intrakurikuler meliputi kegiatan belajar mengajar di dalam
kelas yang berbasis pada CP dan PL yang telah ditetapkan.
- Pembelajaran Ekstrakurikuler:
Madrasah dapat menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler untuk
pengembangan minat dan bakat peserta didik.
- Penilaian Pembelajaran: KMA
450/2024 mendorong penilaian yang holistik, tidak hanya mengandalkan ujian
tertulis, tetapi juga asesmen berbasis kinerja dan penilian sikap.
- Pengembangan Profesi Guru dan Tenaga Kependidikan: Peningkatan kompetensi guru dan tenaga kependidikan melalui
pelatihan dan bimbingan teknis menjadi krusial untuk mendukung
implementasi Kurikulum Merdeka yang efektif.
- Pemantauan dan Evaluasi:
Madrasah perlu melakukan pemantauan dan evaluasi secara berkala untuk
memastikan jalannya implementasi Kurikulum Merdeka berjalan sesuai harapan
dan melakukan perbaikan jika diperlukan.
Pelengkap KMA 450/2024: Panduan Implementasi
Untuk mendukung pelaksanaan KMA 450/2024,
Kemenag telah menerbitkan Panduan Implementasi Kurikulum Merdeka padaMadrasah. Panduan ini memberikan penjelasan lebih rinci, termasuk
contoh-contoh pembelajaran dan penilaian yang dapat diadaptasi oleh madrasah.
Transformasi Madrasah: Menuju Generasi Islami
yang Berkompeten
KMA 450/2024 menjadi tonggak penting dalam
transformasi pendidikan madrasah. Kurikulum Merdeka dengan pendekatan yang
lebih fleksibel dan berpusat pada peserta didik diharapkan dapat melahirkan
generasi muda Islam yang tidak hanya memiliki keimanan dan ketakwaan yang kuat,
tetapi juga dibekali dengan kompetensi dan keterampilan yang dibutuhkan untuk
berkiprah di era global.
Implementasi
KMA 450/2024: Tantangan dan Peluang
Menuju Madrasah yang Mandiri dan Berprestasi
Keputusan Menteri Agama No 450 Tahun 2024 (KMA450/2024) bagaikan angin segar bagi madrasah di Indonesia. Kebijakan ini
membuka ruang bagi madrasah untuk berinovasi dan meningkatkan kualitas
pendidikannya.
Namun, implementasi KMA 450/2024 bukan tanpa
tantangan. Berikut beberapa poin penting yang perlu diperhatikan:
Tantangan:
- Persiapan Madrasah: Masih
terdapat madrasah yang belum siap dalam hal infrastruktur, sumber daya
manusia, dan kesiapan guru untuk menerapkan Kurikulum Merdeka.
- Pemahaman yang Mendalam:
Diperlukan pemahaman yang mendalam tentang KMA 450/2024 dan Kurikulum
Merdeka bagi seluruh pemangku kepentingan di madrasah, termasuk guru,
kepala madrasah, komite madrasah, dan orang tua.
- Sumber Daya Pendukung:
Ketersediaan sumber daya pendukung, seperti buku ajar, modul pembelajaran,
dan platform digital yang sesuai dengan Kurikulum Merdeka, masih perlu
dioptimalkan.
- Penilaian yang Berkualitas:
Pengembangan sistem penilaian yang holistik dan berkualitas untuk mengukur
pencapaian peserta didik dalam Kurikulum Merdeka membutuhkan waktu dan
pelatihan bagi guru.
- Kerjasama dan Dukungan:
Diperlukan kerjasama dan dukungan yang kuat dari berbagai pihak, seperti
Kementerian Agama, pemerintah daerah, dan masyarakat, untuk menyukseskan
implementasi KMA 450/2024.
Peluang:
- Meningkatkan Kualitas Pembelajaran: KMA 450/2024 membuka peluang bagi madrasah untuk meningkatkan
kualitas pembelajaran dengan menerapkan pendekatan yang lebih fleksibel
dan berpusat pada peserta didik.
- Mengembangkan Kreativitas dan Inovasi: Madrasah memiliki keleluasaan untuk mengembangkan kurikulum
operasional madrasah sesuai dengan kekhasan dan kebutuhannya, sehingga
dapat mendorong kreativitas dan inovasi dalam pembelajaran.
- Meningkatkan Keterampilan Berfikir Kritis: Kurikulum Merdeka menekankan pengembangan keterampilan berpikir
kritis, problem solving, dan kolaborasi, yang sangat dibutuhkan peserta
didik di era global.
- Memperkuat Karakter Islami:
Madrasah dapat mengintegrasikan nilai-nilai dan karakter Islami dalam
pembelajaran, sehingga diharapkan mampu melahirkan generasi muda Islam
yang berakhlak mulia.
- Meningkatkan Prestasi Madrasah:
Dengan implementasi KMA 450/2024 yang efektif, diharapkan madrasah dapat
meningkatkan prestasi dan daya saingnya di kancah nasional dan
internasional.
Kesimpulan
KMA 450/2024 merupakan langkah strategis untuk
memajukan pendidikan madrasah di Indonesia. Dengan persiapan yang matang,
kerjasama yang solid, dan pemanfaatan peluang yang optimal, diharapkan madrasah
mampu menjadi lembaga pendidikan yang mandiri, berprestasi, dan mampu
menghasilkan lulusan yang berkarakter Islami, cakap berilmu, dan siap
berkontribusi bagi bangsa dan negara.
Informasi lebih lengkap tentang KMA 450 Tahun
2024 Tentang Pedoman Implementasi Kurikulum Pada RA, MI, MTs, MA dan MAK bisa >>>>>DOWNLOAD DISINI <<<<<
Demikian informasi tentang KMA 450 Tahun 2024
Tentang Pedoman Implementasi Kurikulum Pada RA, MI, MTs, MA dan MAK, semoga
bermanfaat (admin/WD)
Jangan Lupa untuk Meninggalkan Komentar, Agar Kami tahu Kalau Anda selalu Bersama Kami :)
Yuk bergabung di grup kami untuk selalu mendapatkan update terkini dari BASKOM:
>>>>>>>>>> Grup WhatsApp INFO BASKOM
>>>>>>>>>> Grup Facebook BASKOM JATIM
Tulis Komentar